1 year ago
1 min read

PBNU Bentuk Pansus Kembalikan PKB ke NU

Saifullah Yusuf (kanan) bersama Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Wakil Rais Aam KH Anwar Iskandar, Bendum Gus Gudfan Arief, dan Rais Aam KH Miftachul Ahyar. (Foto: Akun IG @gusipul)

JAKARTA – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berencana untuk membentuk ‘tim lima’ atau panitia khusus (pansus) soal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), yang mengatakan pembentukannya bertujuan untuk meluruskan sejarah dan mengembalikan PKB kepada PBNU.

Gus Ipul mengatakan beberapa elite PKB membuat pernyataan-pernyataan yang dinilai ahistoris atau tidak punya kesesuaian dengan sejarah.

“PBNU sedang berdiskusi. Jika diperlukan, pembentukan tim lima akan segera dilakukan. Langkah ini setelah melihat pernyataan elite-elite PKB yang ahistoris. Ada tanda-tanda mereka akan membawa lari dari sejarah berdirinya PKB,” jelasnya, Jumat (26/7/2024).

Gus Ipul juga menjelaskan PKB didirikan oleh struktur Nahdlatul Ulama (NU). Hal itu melibatkan elemen-elemen mulai dari PBNU hingga ke cabang-cabang dan ranting-ranting di seantero Indonesia. Menurutnya, tanpa keterlibatan dari struktur NU, maka PKB tidak akan pernah terbentuk.

Ia kemudian memberikan contoh beberapa pernyataan elite-elite PKB yang menganggap bahwa PBNU tidak perlu didengarkan.

Padahal, ia menilai PKB terbukti telah gagal dalam menjalani proses pemilihan presiden (pilpres) yang terjadi beberapa waktu lalu karena tidak mendengarkan suara dari PBNU.

Menunggu ‘restu’ PBNU

Adapun ‘tim lima’ yang akan dibentuk mirip dengan tim lima yang pernah dibentuk oleh PBNU untuk mendirikan PKB pada masa awal reformasi, setelah rezim Orde Baru yang dipimpin oleh Presiden Soeharto tumbang pada tahun 1998.

‘Tim lima’ tersebut akan segera diwujudkan apabila wacananya mendapatkan persetujuan dari Rais Aam Kyai Haji (KH) Miftachul Ahyar dan Ketua Umum (Ketum) PBNU KH Yahya Cholil Staquf.

Gus Ipul mengatakan pihaknya akan mengundang seluruh tokoh, termasuk para aktivis NU untuk dimintai pendapatnya mengenai isu yang sedang bergulir.

“Kita akan undang bergabung seluruh tokoh, para aktivis NU untuk dimintai pendapatnya terkait hal ini,” katanya.* (Bayu Muhammad)

Baca juga: Komentar Cak Imin Nama Ahok Muncul di Pilgub Jakarta

Komentar

Your email address will not be published.

Go toTop

Jangan Lewatkan

Tak Ada Campur Tangan Pemerintah di Konflik NU

KEDIRI – Mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj

Refleksi 27 Tahun PKB: Green Party dan Komitmen Transisi Energi

JAKARTA – Sejak 2005, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendeklarasikan diri
toto slot situs togel situs togel
toto slot
slot88