1 month ago
1 min read

PDIP Hadapi Tekanan hingga Urung Majukan Anies

JAKARTA – Pengamat politik, Ikrar Nusa Bhakti, mengatakan ada tekanan-tekanan dari kekuasaan kepada partai politik-partai politik dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ini.

Salah satunya dialami oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang sempat dikabarkan akan mengusung Anies Baswedan di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) 2024.

“Tapi kita tahu bahwa memang ada tekanan terhadap partai-partai politik itu. Khususnya kepada PDIP yang terkait dengan kasus Anies Baswedan, begitu kan,” ujarnya di acara ‘Kabinet Bayangan’ dengan Total Politik.

Selain itu, Ikrar juga menjelaskan PDIP memiliki permasalahan sendiri di internalnya untuk mengusung sosok Anies. Masih ada beberapa pihak di dalamnya yang mempermasalahkan langkah politik Anies dalam Pilgub Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta 2017 lalu.

“Dan buat saya ada juga, problem di dalam internal PDIP sendiri. Maksud saya biar bagaimanapun masih banyaklah orang di dalam PDIP itu yang nggak akan melupakan apa yang dilakukan Anies pada 2017 yang lalu di Pilkada DKI,” lanjutnya.

Meskipun demikian, Ikrar menilai lawan Anies, yaitu Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tidak masalah kalau Anies jadi maju.

“Walaupun kalau kita lihat ya, saingan dia pada saat itu, yaitu Basuki Tjahaja Purnama, nggak jadi masalah kalau memang si Anies maju. Bahkan tadinya pengen tuh, supaya Anies dimajuin sama PKS, kemudian Basuki atau pun Ahok ini dimajuin sama PDIP kan,” katanya.*

Komentar

Your email address will not be published.

Go toTop

Jangan Lewatkan

‘Anies Tidak Jadi Maju Bukan Karena Ridwan Kamil’

JAKARTA – Mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah

Megawati Tak Setuju dengan Sosok Anies

JAKARTA – Pemimpin Redaksi IDN Times, Uni Lubis, menilai kalau