JAKARTA – Rusia menarik mundur sebagian pasukan mereka dari Ukraina Selatan untuk dikirim mempertahankan Kursk dari serangan tentara Ukraina yang dimulai tidak lama ini.
Serangan Ukraina ke wilayah Kursk telah memunculkan kepanikan di Moskow. Terkini, Ukraina berhasil merebut lusinan pemukiman di wilayah itu.
“Rusia telah merelokasi beberapa unitnya dari wilayah Zaporizhzhia dan Kherson di selatan Ukraina,” terang Juru Bicara (Jubir) tentara Ukraina, Dmytro Lykhoviy.
Sebelumnya, tentara Rusia menyerang wilayah Zaporizhzhia dan Kherson ketika menginvasi Ukraina pada 2022 lalu.
Kini Rusia memindahkan beberapa pasukannya dari wilayah tersebut menuju daerah-daerah lainnya. Berdasarkan pernyataan Lykhoviy, beberapa pasukan Rusia digerakkan ke arah wilayah Kursk.
Untuk membalas keberhasilan Ukraina di Kursk, tentara Rusia melanjutkan serangan mereka di Pokrovsk dan wilayah-wilayah lainnya di Donetsk.
Menteri Pertahanan (Menhan) Lithuania, Laurynas Kasčiūnas, mengungkapkan tentara-tentara Rusia juga meninggalkan Kaliningrad, yaitu wilayah Rusia yang terletak di antara Polandia dan Lithuania.
Ukraina cetak kemenangan di Kursk
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, mengatakan pasukan Ukraina terus melaju ke dalam wilayah Kursk.
“74 komunitas berada di bawah kendali Ukraina, di mana inspeksi dan tindakan stabilisasi sedang dilakukan. Pengembangan solusi kemanusiaan untuk wilayah-wilayah ini terus berlanjut,” ujarnya.
Penyerangan ke Kursk telah meningkatkan semangat Ukraina yang telah menderita sejak serangan Rusia pada 2022 lalu.
Serangan tersebut juga memberikan angin segar kepada sekutu-sekutu Ukraina di negara-negara Barat yang ingin melihat mereka mengubah keadaan di medan pertempuran.
Kendati menarik mundur beberapa pasukannya untuk dikirim ke Kursk, tentara Rusia masih menyerang Ukraina di beberapa garis depan pertempuran yang ada.
“Namun, Rusia telah mengumpulkan sejumlah besar personel, khususnya di wilayah Zaporizhzhia, dan jumlah unit yang mereka pindahkan relatif kecil,” kata Lykhoviy.
Tentara Rusia juga memulai beberapa serangan di kawasan Kherson pada malam hari mereka menarik mundur beberapa pasukan untuk dikirim ke tempat-tempat lainnya.* (Bayu Muhammad)
Baca juga: Tentara Ukraina Serbu Kursk, Rusia Janjikan Pembalasan
