10 months ago
1 min read

Diplomasi Indonesia Terkuat di Kawasan ASEAN

Lambang ASEAN. (Foto: ASEAN)

JAKARTA – Pada 2024, Indonesia menjadi negara dengan pengaruh diplomatik yang terkuat di kawasan Asia Tenggara. Data tersebut didapatkan dari Asia Power Index 2024 milik Lowy Institute yang mengeluarkan Indeks Pengaruh Diplomatik.

Adapun indeks tersebut menilai jaringan diplomatik, kekuatan multilateral, dan kebijakan luar negeri suatu negara.

Berdasarkan Asia Power Index tersebut, skor pengaruh diplomatik Indonesia menyentuh angka 65,6 pada 2024. Hal itu merupakan peningkatan sebesar 5,1 poin dibandingkan tahun sebelumnya.

Capaian tersebut membawa Indonesia ke urutan keenam sekaligus posisi tertinggi di kawasan Asia Tenggara sejak 2018.

Kini, Indonesia berhasil mendapatkan keunggulan atas Vietnam dan Singapura. Negara-negara tersebut masing-masing mendapatkan skor 58,6 dan 57,1.

Negara tetangga Indonesia, yaitu Malaysia menempati posisi keempat dengan perolehan 52,9. Kemudian, Thailand menutup di posisi ke-5 besar dengan angka 52,6.

Demikian, pengaruh Indonesia di kawasan Asia Tenggara ternyata lebih besar daripada yang diperkirakan oleh beberapa pihak. Terlebih, Indonesia memiliki sumber daya yang terbatas dan mengalami kesenjangan jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya.

Prestasi gemilang diplomasi Indonesia

Selama 5 tahun terakhir, Indonesia berhasil meraih capaian-capaian yang positif di ranah diplomasi.

Pada tahun 2023, Indonesia berhasil duduk di urutan pertama dengan skor 60,4 poin dari skala 100 poin. Keunggulan tersebut juga kembali dicapai pada tahun 2024.

Sebelumnya, pada tahun 2021, Indonesia hanya mencapai angka 54 poin dari skala 100 poin. Dan pada tahun 2020, Indonesia berada di posisi yang lebih rendah lagi dengan perolehan skor 52,3 poin.

Salah satu faktor yang meningkatkan kekuatan Indonesia di bidang diplomasi adalah keketuaan Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) pada 2023.

Mengutip website Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Indonesia berhasil mencatat beberapa kontribusi selama memegang posisi keketuaan ASEAN.

Beberapa di antara kontribusi-kontribusi tersebut adalah menjaga relevansi dan sentralitas ASEAN, menginisiasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP), sampai membangun visi jangka panjang dalam ASEAN Concord IV.* (Bayu Muhammad)

Baca juga: Indonesia Punya Jaringan Diplomatik Terluas di Antara Negara-Negara Asia Tenggara

1 Comment

Komentar

Your email address will not be published.

Go toTop

Jangan Lewatkan

Menakar Prospek Hubungan Diplomatik Indonesia dan Turki

JAKARTA – Pada tanggal 11-12 Februari 2025, Presiden Turki Reccep

Optimalisasi Perlindungan HAM Berkeadilan di Papua

JAKARTA – Persoalan yang terjadi di bumi Papua, wilayah paling
toto slot situs togel situs togel
toto slot
slot88
situs totositus totositus totojakartaslot88