JAKARTA – Ketua Umum Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer, mengungkapkan PDIP sedang mengalami kekacauan setelah gagal mengusung Anies Baswedan sebagai calon Gubernur Jawa Barat (Jabar) dalam Pilkada 2024.
Situasi ini membuat PDIP mencari kambing hitam dengan menuding ‘Mulyono’, nama yang viral di platform X dan diyakini merujuk pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai aktor di balik gagalnya pencalonan Anies.
Immanuel, yang akrab disapa Noel, menyatakan tidak terganggu oleh tudingan ini dan memilih fokus pada pemenangan pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan di Pilkada Jabar.
“Semua orang juga mengkambinghitamkan Jokowi. Kita mah fokus menang aja di Jawa Barat,” ujar Noel, Jumat (30/8/2024).
Noel melihat tudingan PDIP sebagai metode lama yang sering digunakan oleh kelompok aktivis pada tahun 1998. Meski demikian, ia tidak khawatir karena Jokowi dikelilingi oleh mantan aktivis yang sudah mengenal pola serupa.
“Saya nggak mau menambah beban mereka lagi. Kita biarkan saja PDIP dengan kekalutannya. Di wilayah-wilayah strategis yang menentukan untuk pilpres, potensi kekalahan mereka cukup tinggi,” tambah Noel.
Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono, mengakui, PDIP hampir memilih Anies sebagai kandidat, tetapi akhirnya gagal karena adanya pihak-pihak tertentu yang tidak menghendaki dukungan PDIP kepada Anies.
PDIP akhirnya mendaftarkan pasangan Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar pada detik-detik terakhir pendaftaran di KPUD Jabar.*
Baca juga: Kenapa Anies Tak Bersedia Maju di Jawa Barat
