3 months ago
1 min read

Jokowi Terkejut dan Sedih Trump Ditembak

Presiden RI, Joko Widodo. (Foto: Akun X Jokowi)

JAKARTA – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald J Trump, mengalami percobaan pembunuhan akhir pekan lalu. Ia sedang berkampanye untuk memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2024 mendatang.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku terkejut dan sedih dengan upaya pembunuhan terhadap Trump.

“Saya terkejut dan sedih atas kejadian penembakan terhadap mantan Presiden Donald Trump hari ini,” katanya, Minggu (14/7/2024).

Kemudian, Jokowi mengatakan semua kekerasan tidak bisa dibenarkan dalam kehidupan demokrasi di mana pun.

“Segala bentuk kekerasan tidak dapat dibenarkan di dalam kehidupan berdemokrasi di seluruh dunia,” sambungnya.

Ia mengirimkan doa untuk kesembuhan semua orang yang menjadi korban dalam insiden percobaan pembunuhan terhadap Trump.

“Doa saya bagi kesembuhannnya dan semua orang yang menjadi korban pada insiden ini,” lanjutnya.

Trump alami percobaan pembunuhan

Akhir pekan lalu, Trump mengalami percobaan pembunuhan ketika mengadakan kampanye di Butler, Pennsylvania.

Tembakan melayang ke arahnya ketika ia membahas imigran-imigran ilegal yang masuk ke AS belakangan ini.

Trump langsung tiarap dan menerima perlindungan dari petugas-petugas keamanan Dinas Rahasia yang menjaga tempat ia berkampanye.

Kemudian, ia langsung dievakuasi menggunakan mobil yang sudah menunggu dekat lokasi kejadian.

Sebelum dibawa lari, Trump sempat berdiri dan mengepalkan tangannya sambil meneriakkan kata “fight” sebanyak tiga kali.

Teriakan itu disambut oleh penonton-penontonnya yang menyerukan kata ‘USA’ secara berulangkali.

Baca juga: Penembakan Trump, Biden: Tak Ada Tempat untuk Kekerasan

 

Komentar

Your email address will not be published.

Go toTop

Jangan Lewatkan

Pemerintah Jokowi Bagi Jutaan Sertifikat Tanah per Tahun

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku pihaknya telah membagikan

Hibah dan Kerja Sama Perusahaan Internasional Mengalir ke Otoritas IKN

JAKARTA – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Negara