JAKARTA – Politikus Senior Zulfan Lindan mengatakan sudah tabiatnya manusia menjadikan sejarah sebagai salah satu acuan nilai dan norma terhadap fenomena dalam hidup.
“Sejarah tidak selalu membeku di masa lalu, ia juga berrefleksi ke masa depan. Artinya kejadian di masa lalu selalu punya tafsir di masa depan,” ujarnya.
Ia menuturkan kisah tentang Firaun yang tercatat dalam buku-buku sejarah dan kitab-kitab suci agama Abrahamic, punya nilai tersendiri untuk ditafsirkan dan dilekatkan dengan fenomena politik masa sekarang.
“Cerita tentang Firaun dan Musa itu juga membangun konstruksi nilai tertentu. Sulit untuk menghindarkan cerita Firaun ini dengan pertarungan nilai yang benar dan yang batil,” kata Zulfan.
Menurutnya, setidaknya kita perlu melakukan refleksi terhadap kejadian di masa silam untuk menafsirkan fenomena politik yang terjadi di masa sekarang.
Bagaimana Zulfan Lindan menautkan cerita dan pemahamannya atas cerita Firaun dengan fenomena politik hari ini? Simak diskusinya di Total Politik.* (Setia Subakti)