5 months ago
1 min read

Kolombia Segera Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Presiden Kolombia Gustavo Petro. (Foto: Economist)

JAKARTA – Presiden Kolombia Gustavo Petro mengumumkan negaranya akan memutuskan hubungan diplomatic dengan Israel karena perangnya yang kini sudah dianggap menjadi genosida di Jalur Gaza.

“Di depan kalian, adalah pemerintahan untuk perubahan, presiden republik mengumumkan kita akan memutus hubungan diplomatik dengan negara Israel… karena pemerintahannya, dan pemimpinnya (memiliki tujuan melakukan) genosida,” kata Petro di acara perayaan Hari Buruh Internasional, Rabu (1/5/2024).

Pernyataan itu muncul di tengah-tengah semakin besarnya kemungkinan Israel melakukan serangan darat ke Kota Rafah di Palestina yang berbatasan dengan Mesir.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres sudah mengatakan tindakan Israel itu akan menyebabkan eskalasi tak terbayangkan jika terjadi.

Sebelumnya, pemerintahan Kolombia meminta kepada Mahkamah Internasional (ICJ) untuk dilibatkan dalam gugatan terhadap kasus genosida yang dilakukan oleh Israel.

“Tujuan akhir Kolombia adalah memastikan perlindungan yang mendesak dan penuh terhadap warga Palestina di Gaza, khususnya penduduk yang rentan seperti perempuan, anak-anak, dan orang-orang dengan disabilitas serta orang-orang tua,” kata pemerintahannya.

Pernyataan Petro sudah dikutuk oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Israel Israel Katz. Ia menuduh Petro menguntungkan Hamas. Tidak hanya itu, Katz juga menuding Petro sebagai presiden anti-semit yang penuh dengan kebencian terhadap Israel.

Di sisi lain, Hamas menyampaikan penghargaannya terhadap Petro. Hamas mengatakan keputusan Petro merupakan kemenangan bagi perjuangan rakyat kita. Hamas juga memanggil negara-negara lain untuk melakukan hal yang sama.

Mendahului Kolombia, Bolivia yang bertetangga sudah memotong hubungan diplomatik mereka dengan Israel. Senada dengan Kolombia, Bolivia memutus hubungan mereka dengan Israel karena kejahatan-kejahatan kemanusiaan yang dilakukan oleh Tel Aviv selama ini dalam perangnya melawan Hamas.* (Bayu Muhammad)

Komentar

Your email address will not be published.

Go toTop

Jangan Lewatkan

Israel dan Hezbollah Saling Serang

JAKARTA – Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan urusan

Warga Israel Mengaku Tak Dilukai Hamas Selama Disandera

JAKARTA – Noa Argamani, yang dibebaskan dari penyanderaan Hamas di