6 months ago
2 mins read

Iran Serang Israel dengan Ratusan Misil

Misil yang ditembakkan Iran ke Israel meledak di udara. (Foto: NDTV)

JAKARTA – Iran baru saja meluncurkan ratusan misil dan pesawat nirawak ke Israel. Serangan tersebut merupakan balasan terhadap pemboman Israel ke kedutaannya awal bulan ini. Sasarannya adalah markas militer dan infrastruktur seantero Israel.

“Menanggapi kejahatan-kejahatan yang dilakukan oleh rezim Zionis, termasuk serangan terhadap bangunan konsulat (di Damaskus), Islamic Revolutionary Guard Corps menembakkan lusinan misil dan pesawat nirawak ke sasaran-sasaran spesifik di wilayah pendudukan (Israel),” terang IRGC dalam siaran televisi.

Misil-misil dan pesawat-pesawat nirawak Iran menghantam Israel besoknya, Minggu dini hari. Dan mengenai beberapa sasarannya.

Tapi, pihak Israel melaporkan dampak serangannya minim. “Hanya beberapa misil yang jatuh di dalam wilayah Israel, dengan mengakibatkan sedikit kerusakan terhadap markas militer di Selatan, dan sedikit kerusakan terhadap infrastruktur,” kata Juru Bicara (Jubir) IDF Daniel Hagari.

Kebanyakan dari misil Iran berhasil dijatuhkan oleh Israel dan negara-negara lainnya di luar perbatasan Israel. Amerika Serikat (AS) dan Inggris menembaki pesawat-pesawat nirawak Iran di wilayah udara Yordania, Irak, dan Suriah.

Ini menjadi serangan pertama Iran yang dilakukan secara langsung terhadap Israel. Sebelumnya, Iran hanya terindikasi terlibat dalam serangan-serangan berbagai kelompok proxi-nya di Timur Tengah, seperti kelompok paramiliter Hezbollah di Lebanon.

“(Serangan) ini menandai kali pertama Iran telah melakukan serangan langsung ke Israel, melalui tindakannya. Ini menghancurkan ambang batas sebelumnya dalam konflik yang sudah panjang antara Israel dan Iran. Membawa (konflik ini) keluar dari bayang-bayang menuju terang,” kata mantan pejabat US National Intelligence Council, Jonathan Panikoff.

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu telah membentuk kabinet perang. Kabinet itu nantinya diberikan kewenangan untuk membuat keputusan mengenai keamanan Israel tanpa melewati prosedur-prosedur yang diberlakukan pada keadaan normal.

Presiden AS Joe Biden telah menghubungi Netanyahu. “Saya baru saja bicara dengan Perdana Menteri Netanyahu untuk mempertegas komitmen besi (AS) terhadap keamanan Israel,” katanya dalam keterangan resmi Gedung Putih.

Sebelumnya, perwakilan Iran di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah memperingatkan AS jika memutuskan ikut campur dalam permasalahan ini.

Perwakilan Iran mengatakan, serangan negaranya bisa dianggap ‘selesai’. Tapi tidak menutup kemungkinan bagi negaranya untuk kembali mengeskalasi konflik apabila Israel dinilai memperparah situasi.

“Jika rezim Israel membuat kesalahan lagi, balasan Iran akan menjadi lebih parah. Ini merupakan konflik antara Iran dan negara berbahaya Israel, yang mana AS HARUS MENGHINDAR DARINYA!” tulis perwakilan Iran di akun X (Twitter)-nya.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia mengeluarkan imbauan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) untuk menunda perjalanannya ke Iran dan Israel kalau tidak mendesak.

Pihak Kemlu juga memantau keadaan WNI yang sudah ada di kawasan tersebut. “Sesuai prosedur operasi standar, setiap perwakilan RI wajib memiliki rencana kontingensi untuk mengantisipasi situasi kedaruratan bagi pelindungan WNI,” tegas Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugaraha dalam keterangan tertulisnya.

Sekarang, terdapat 376 orang WNI yang singgah di Iran menurut Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) setempat. Mereka diminta untuk melaporkan diri kepada perwakilan Indonesia terdekat atau secara daring.

“Bagi WNI yang belum melakukan lapor diri, agar segera menghubungi perwakilan RI terdekat atau melakukan lapor diri secara online di peduliwni.kemlu.go.id,” kata Kemlu.

Dunia menanti langkah selanjutnya yang akan diambil oleh Israel. Reaksinya terhadap serangan Iran akan menentukan apakah konflik ini akan mengeskalasi atau tidak.* (Bayu Muhammad)

Komentar

Your email address will not be published.

Go toTop

Jangan Lewatkan

Kegagalan Bantuan Kemanusiaan di Tengah Krisis Medis

DARFUR – Hari ini menandai 500 hari krisis kemanusiaan terburuk

Israel dan Hezbollah Saling Serang

JAKARTA – Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan urusan