Manajer Social Media Data Analytics (Socindex) Binokular, Danu Setio Wihananto, menyebut tanggapan positif netizen dominan berisi apresiasi bagi Timnas yang sukses menumbangkan Korea Selatan, di samping sorotan terhadap pernyataan yang disampaikan pengamat sepakbola Tommy Welly (Bung Towel) yang sering mengkritik Timnas Indonesia.
Diketahui, capaian Timnas tersebut direspons juga oleh beragam influencer baik itu politisi dan aktris maupun pengamat sepak bola. Di antaranya dari Presiden Joko Widodo, Prabowo Subianto, Erick Thohir, Justinus Lhaksana, Ernest Prakasa, Zaskia Adya Mecca, dan Judika. Tokoh politik seperti Mahfud MD dan Sandiaga Uno juga terpantau mengapresiasi pencapaian timnas.
“Euforia atas kemenangan Timnas Indonesia atas Korea Selatan langsung terasa di media sosial sesaat setelah babak adu penalti selesai. Pukul 03.00-04.00 pagi yang biasanya lengang di lini masa, justru menjadi waktu yang ramai,” kata Danu.

Di lain pihak, Konsultan Binokular Data Analytics, Rico Pahlawan, menilai selain karena kemampuannya meramu permainan yang apik, Shin Tae-yong disorot cukup dominan di media massa dan media sosial karena berasal dari negara lawan yang secara tak langsung memantik euforia serta konflik batin yang tidak terhindarkan.
“Hal tersebut dipersepsikan sebagai bentuk profesionalitas serta konsistensi STY untuk menjaga asa Timnas U-23 melenggang ke Olimpiade walaupun yang dikorbankan adalah negara asalnya,” terang Rico.
Secara paradigmatik, Rico menegaskan bahwa fanatisme bola di Indonesia sudah mendunia, terlebih pasca-Tragedi Kanjuruhan, memberikan gambaran besar bagaimana sepak bola mendarah daging dalam kehidupan.
Ia berharap, capaian ini menjadi pembalik konotasi fanatisme buta yang terlanjur menjadi stereotype ke arah yang lebih positif dalam rangka mengapresiasi dan mendukung capaian Timnas U-23.

Vice President (VP) Operations Binokular Data Analytics, Ridho Marpaung, menambahkan, momentum prestasi Timnas U-23 Sepakbola ini bak air segar bagi yang sedang dahaga pasca-Pemilu 2024 dan juga tantangan-tantangan yang sedang dihadapi oleh Indonesia.
Mesti diakui bahwa prestasi-prestasi atlet kita di dunia olahraga, seperti Jonatan Christie yang memenangi All England 2024 dan saat ini lolosnya Timnas U-23 Sepakbola ke Semifinal AFC U-23 Asian Cup membawa suka cita besar buat rakyat Indonesia, terus memperkokoh rasa persatuan, dan membawa harum nama bangsa Indonesia.
“Karena prestasi ini di ajang internasional dan mendapatkan sorotan media dan publik internasional,” ujar Ridho.

Ridho juga mengusulkan agar pemerintah lebih meningkatkan perhatian kepada insan olahraga, baik yang masih aktif dan pensiun.
“Olahraga bisa menjadi salah satu bidang yang menjadi bagian diplomasi Indonesia kepada dunia. Di samping diplomasi seni dan budaya yang selama ini secara baik dijalankan oleh pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin,” tutup Ridho.*
